Burung Kapasan. Sebenarnya bagi sebagian penggemar burung kicau, hewan satu ini sempat dipandang sebelah mata. Namun makin hari burung kapasan atau kapas semakin digemari. Karakteristik suaranya mirip cucak jenggot. Kicauannya tajam dan rame. Saat ini harga pasaran burung kapasan cukup tinggi, biasanya sejalan dengan tingginya permintaan. Baca juga Tips Merawat Burung Kicau tidak Mabung Malas Bunyi di Musim Hujan.
Cara Membedakan Burung Kapasan Jantan dan Betina
Jantan :
- Dari segi postur burung jantan akan terlihat lebih besar dan simetris
- Suara variasi, bisa mengeluarkan isian kacer, poci bahkan murai batu.
- Lebih fight dan tidak ngeleper jika diadu dengan burung lainnya.
Betina :
- Postur lebih kecil ketimbang si jantan
- Suara burung cenderung monoton.
- Ngeleper (membuka sayap) ketika diadu dengan burung lainnya.
Cara Merawat Burung Kapasan Agar Suara Gacor Rajin Kicau
Pemberian pakannya yaitu :
- Hari senin-rabu burung diberi pisang yang diolesi madu;
- Hari kamis-jumat diberi pepaya segar dan manis
- Hari sabtu-minggu diberi buah apel merah yang dibuang biji dan tulang tengahnya atau cabe merah yang dibuang bijinya.
Perawatan Hariannya :
- Mandikan burung ini setiap pagi dengan semprot spray atau keramba
- Jangan lupa menjemurnya hingga cukup lalu kerodong sampai jam 15.00
- Setelah itu mandikan lagi di sore harinya .
- Beri juga EF berupa kroto 1 sdt habis mandi paginya, selanjutnya berikan UH atau jangkrik 4-5 ekor. (pagi-sore)
- Masterkan burung ini dengan audio master dimalam hari ketika istirahat dan dikerodong.
0 comments:
Post a Comment